New Zealand banned single-use produce bags at grocery stores

Setelah melarang kantong plastik sekali pakai, Selandia Baru berlanjut melarang produk kantong sekali pakai di supermarket saat inisiatif itu dimulai pada 1 Juli 2023. Pelanggan yang mengunjungi toko bahan makanan sekarang diharap membawa kantong mereka sendiri yang bisa digunakan kembali untuk buah dan sayuran. 

Larangan itu akan menghilangkan 150 juta kantong plastik produk dari peredaran setiap tahun, membantu memberantas berbagai masalah seperti menyumbat selokan, membuang sampah sembarangan dan membahayakan satwa liar. 

Pada tahun 2019, Selandia Baru melarang toko-toko menyediakan kantong plastik sekali pakai dan tindakan saat ini mendorong upaya pengurangan limbah ke tingkat lebih tinggi dengan melarang plastik yang bisa didaur ulang, dapat terurai secara hayati atau plastik nabati. Pelanggan didorong menggunakan kantong jaring, kertas atau kanvas sebagai gantinya. 

Selain larangan kantong produk plastik, Selandia Baru juga melarang pembuatan, penjualan dan distribusi piring, mangkuk dan alat makan sekali pakai. Satu-satunya pengecualian yaitu sedotan plastik sekali pakai untuk penyandang disabilitas atau kebutuhan kesehatan. 

Secara global, semakin banyak negara melarang penggunaan kantong plastik sekali pakai, baik melalui larangan langsung atau memberi biaya untuk menggunakannya. Melalui Majelis Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa, 175 negara memulai inisiatif pemberlakuan hingga akhir tahun 2024 untuk mengikuti rencana internasional menghilangkan polusi plastik.