![]() |
Local PP, PE market in Malaysia rebounded on exchange rates and firmer overseas marketsThe Malaysian PP and PE market has experienced a notable rebound, with a leading domestic producer announcing significant price increases for November deliveries. These hikes are largely attributed to the depreciation of the Ringgit |
|
Pasar PP dan PE Malaysia telah mengalami peningkatan yang signifikan, dengan produsen domestik terkemuka mengumumkan kenaikan harga yang signifikan untuk pengiriman bulan November. Kenaikan ini sebagian besar disebabkan oleh depresiasi ringgit dan menguatnya pasar regional. Namun, perubahan harga yang terjadi secara tiba-tiba telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan pelaku pasar, sehingga berkontribusi pada sentimen kehati-hatian dalam industri.
Daftar harga terbaru dan perubahannya dapat dilihat pada tabel berikut:
Material |
Price List on 28 Oct. 2024 |
USD Equivalent |
Monthly Changes |
USD Equivalent |
Combined and Reported by CommoPlast |
||||
PPH film |
RM5,190 |
$1,193 |
+MYR 300 |
+$69 |
PPH yarn |
RM4,940 - 5,190 |
$1,136 - 1,193 |
+MYR 300 |
+$69 |
PPH inj |
RM5,240 |
$1,205 |
+MYR 300 |
+$69 |
BOPP |
RM5,640 |
$1,297 |
+MYR 300 |
+$69 |
PPBC |
RM 5,230 - 5,300 |
$1,202 - 1218 |
+MYR 300 |
+$69 |
PPRC |
RM 5,540 - 5, 640 |
$1,274 - 1,297 |
+MYR 300 |
+$69 |
HDPE film |
RM 5,070 - 5,520 |
$1,166 - 1,269 |
+MYR 350 |
+$80 |
HDPE blow |
RM5,170 |
$1,189 |
+MYR 350 |
+$80 |
HDPE inj |
RM 5,170 - 5,270 |
$1,189 - 1,211 |
+MYR 350 |
+$80 |
HDPE yarn |
RM5,170 |
$1,189 |
+MYR 350 |
+$80 |
LDPE film |
RM6,050 |
$1,391 |
+MYR 300 |
+$69 |
LDPE inj |
RM6,350 |
$1,460 |
+MYR 300 |
+$69 |
LDPE coating |
RM6,390 |
$1,469 |
+MYR 300 |
+$69 |
LDPE Gen Purp |
RM5,910 |
$1,359 |
+MYR 300 |
+$69 |
LLDPE film |
RM5,130 |
$1,179 |
+MYR 300 |
+$69 |
All based on FD Malaysia terms Price list for 10 tons and below Exchange rates: USD 1 = MYR 4.35 |
Apresiasi dolar US baru-baru ini memberikan tekanan besar pada mata uang Asia, dan sebagian besar mata uang Asia mengalami tekanan signifikan sepanjang bulan Oktober. Penurunan ini terjadi setelah para pedagang menilai kembali kemungkinan penurunan suku bunga Federal Reserve dan menghindari aset-aset berisiko menjelang pemilu USA mendatang. Khususnya, Ringgit telah terdepresiasi lebih dari 6% terhadap dolar pada bulan ini, menandai penurunan bulanan tertajam sejak Agustus 2015.
Salah satu distributor mengungkapkan keprihatinannya mengenai dampak kenaikan harga ini, “Banyak pelanggan kami sudah melakukan pengisian ulang dalam jumlah besar pada bulan lalu dengan harga yang lebih menguntungkan. Kami khawatir kenaikan tajam ini dapat membuat pembeli menjauh dan menghambat aktivitas pasar.”
Selain itu, para pelaku pasar juga mengaitkan penyesuaian harga baru-baru ini dengan prospek perekonomian di China yang optimis. Antisipasi meningkat sehubungan dengan potensi paket stimulus pemerintah yang diperkirakan akan diumumkan pada pertemuan 4-8 November mendatang, yang selanjutnya dapat mempengaruhi dinamika pasar. Pemasok internasional telah mengambil sikap tegas terhadap penawaran impor ke Asia Tenggara, memanfaatkan ekspektasi yang terus berkembang ini.
Written by: Henny Sunarto
Edited by: Rochelle Nguyen
Country
Malaysia