Print

Harga minyak bumi mencapai level tertinggi dalam satu minggu pada hari Rabu, 19 Februari 2025, karena ketidakpastian pasokan meningkat mendukung sentimen pasar. 

Brent crude naik 20 sen menjadi $76,04/barel. 

WTI ditutup menguat 40 sen menjadi $72,25/barel. 

Kendala pasokan muncul dari berbagai sisi. OPEC+ dilaporkan sedang mempertimbangkan penundaan lagi terhadap rencana peningkatan produksi yang dijadwalkan pada April, yang akan menjadi penundaan keempat kalinya. Sementara itu, gangguan geopolitik semakin intensif, dengan serangan drone Ukraina merusak stasiun pompa di Rusia, yang berpotensi mengganggu hingga 30% ekspor minyak bumi melalui pipa utama Kazakhstan ke Laut Hitam. Selain itu, cuaca dingin ekstrem di North Dakota, negara bagian penghasil minyak terbesar ketiga di AS, mengurangi output sekitar 150.000 barel per hari. 

-------------------------------------

Written by: Muhammad Hafiz