CommoPlast

Oil surged 3% amid geopolitical tensions and trade optimism

Oil surged 3% amid geopolitical tensions and trade optimism



Harga minyak bumi global melonjak sekitar 3% pada Rabu, 2 Juli 2025, karena meningkatnya risiko geopolitik dan membaiknya sentimen perdagangan menutupi kenaikan tak terduga dalam stok minyak bumi AS.

Brent ditutup naik $2,00 menjadi $69,11 per barel, menguat 3%.

WTI naik $2,00 atau 3,1% menjadi $67,45 per barel.

Lonjakan tajam ini terjadi setelah Iran dengan tiba-tiba menghentikan kerja samanya dengan badan pengawas nuklir Perserikatan Bangsa-Bangsa menjadi langkah yang kembali memicu kekhawatiran atas stabilitas kawasan Timur Tengah dan potensi gangguan terhadap pasokan minyak global. Investor bereaksi cepat, dengan memasukkan premi risiko ke dalam harga.

Menambah sentimen positif, muncul kabar Amerika Serikat dan Vietnam mencapai perjanjian dagang baru. Kesepakatan ini merupakan yang ketiga setelah perjanjian serupa dengan Inggris dan China, memicu optimisme hati-hati Washington mungkin akan merampungkan lebih banyak kesepakatan perdagangan sebelum tenggat 9 Juli yang kian dekat.

Namun, kenaikan harga sempat tertahan sebagian karena data EIA menunjukkan kenaikan mengejutkan dalam stok minyak bumi sebesar 3,85 juta barel pekan lalu menjadi kenaikan terbesar dalam tiga bulan terakhir. Kenaikan stok tak terduga ini mengindikasikan potensi pelemahan permintaan lokal, sehingga sempat membatasi penguatan harga lagi.