Print

Dilaporkan ledakan terjadi di Refinery dan Petrochemical Integrated Development (Rapid) project di Pangerang Malaysia pagi ini. Sampai saat ini masih belum jelas mengenai korban ataupun kerusakan dari ledakan ini. 

Investigasi awal menunjukkan ledakan dan kebakaran ini dikarenakan bocornya pipa gas di fasilitas ini.

Belum ada laporan mengenai dampaknya di unit downstream.

Awal tahun ini, projek tersebut merubah nama menjadi Pangerang Refining dan Petrochemical (PRefChem). Komplek ini memiliki 3 juta ton/tahun cracker naphtha, 900.000 ton/tahun unit PP, 400.000 ton/tahun unit HDPE. Perusahaan juga memiliki plant C6 metallocene dengan kapasitas 350.000 ton/tahun. 

Country
Malaysia