Print

Menurut laporan media, Pengerang Refining And Petrochemical (PRefChem) mengekspor setidaknya dua kargo naphtha ke pasar luar negeri beberapa minggu terakhir karena kilangnya beroperasi kembali setelah penutupan di bulan April akibat kebakaran.

Produsen belum menanggapi laporan itu, tapi sumber memperkirakan perusahaan terus mengekspor naphtha pada waktu dekat karena fakta cracker naphtha upstream belum mulai produksi komersial.

Seperti dilaporkan sebelumnya, unit petrochemical termasuk di lokasi pabrik PP dan PE yang sedang uji coba produksi dan sumber yang dekat dengan perusahaan berkomentar produksi pabrik ini akan mencapai tingkat penuh sesudah naphtha cracker mencapai tingkat produksi yang stabil.

Rangkuman:

PrefChem merupakan perusahaan patungan 50% -50% antara Petronas dan Saudi Aramco. Kompleks ini memiliki naphtha cracker 3 juta ton/tahun, unit PP 900.000/tahun, unit HDPE 400.000 ton/tahun. Perusahaan juga memiliki pabrik PE C6 based metallocene dengan kapasitas 350.000 ton/tahun.

Country
Malaysia