Asia Daily PP and PE Overview – 22 May 2019

CHINA

· Tren penguatan pasar lokal memanjang karena sentimen melambat

· Pasar impor tetap sama kareana pasar lokal yang kuat

Polypropylene (PP)

Total persediaan stok di gudang Sinopec dan CNPC turun 40.000 ton dari kemarin menjadi 765.000 ton ini pertama kali turun di bawah batasan 800.000 ton sejak awal Februari 2019, tepat sebelum Tahun Baru Imlek.

Pasar spot menawarkan CNY50-100/ton ($ 7-15/ton) lebih tinggi namun terlihat pelanggan menjadi tidak agresif untuk membeli kargo tambahan. Para pemain menganggap kondisi perlambatan ini biasa karena pasar perlu istirahat setelah naik harga terus.

Polyethylene (PE)

Menurut data CommoPlast, impor HDPE, LLDPE dan LDPE film ke China terus turun diluar pemulihan pada lokal. Pembeli sangat optimis kalau pasar impor akan segera mendapat dukungan stabilisasi kembali.

“Kita harus wait and see. Pasar impor kemungkinan belum menyentuh bottom jika sentimen di pasar lokal berubah sepi dalam beberapa hari mendatang,” kata sumber di pasar.

ASIA TENGGARA

· Sentimen sepi bertahan di pasar regional

· Perkiraan akan terjadi penurunan penawaran baru PP dan PE

Polypropylene (PP)

Pasar impor PP-homo terus bergerak turun karena produsen Asia Tenggara yang pertama menurunkan harga lebih besar untuk mendapat minat beli. Kargo Vietnam terlihat pengurangan $ 30/ton dibanding awal minggu menjadi $ 1130/ton FOB Vietnam. "Tapi pembeli Indonesia bid pada $ 1100/ton CIF Indonesia, menandakan tak berminat di antara pelanggan," komentar seorang trader Vietnam.

Di Vietnam, PP homo Thailand turun $ 40/ton dari minggu lalu menjadi $ 1150/ton CIF LC AS. “Kami menunggu harga turun lagi. Trader lokal panik menghabiskan kargo. Ini bisa mengakibatkan penurunan lagi pada sentimen pasar,” komentar seorang pembeli. Faktanya seorang trader besar sudah menurunkan penawaran kargo PP yarn produksi lokal menjadi VND29.400.000/ton termasuk PPN ($ 1150/ton tanpa PPN) FD Vietnam, turun jauh dari harga pasar saat ini.

Polyethylene (PE)

Pembeli regional menunggu lebih banyak pemasok dari luar negeri memberikan penawaran pengiriman Juni dan diperkirakan harga LLDPE film akan tembus di bawah $ 1000/ton.

“Dengan resiko politik meningkat, permintaan di Indonesia sangat lemah sekarang ini. Pelanggan tidak tertarik membeli kargo impor, sebaliknya mencari dari distributor lokal karena menghilangkan resiko harga,” tambah seorang trader internasional.