Apr 25, 2025 7:01 a.m.

Media reports: China’s economic resilience in October masks lingering challenges

Output industri mengalami pertumbuhan tahunan sebesar 4,6%, meningkat dari 4,5% di bulan September, menandai ekspansi paling kuat sejak bulan April.

Title

Available in

Dalam laporan terbaru dari Biro Statistik Nasional (NBS), terungkap bahwa output industri dan pertumbuhan penjualan ritel di China melampaui ekspektasi pada bulan Oktober, sehingga menggambarkan prospek ekonomi yang agak optimis.

 

Output industri mengalami pertumbuhan tahunan sebesar 4,6%, meningkat dari 4,5% di bulan September, menandai ekspansi paling kuat sejak bulan April.

 

Demikian pula, penjualan ritel menunjukkan peningkatan, sebesar 7,6% di bulan Oktober, melampaui kenaikan 5,5% di bulan September dan mencapai laju tercepat sejak bulan Mei. Tren positif ini disebabkan oleh peningkatan penjualan di sektor otomotif dan restoran.

 

Namun, laporan ini menggarisbawahi tantangan-tantangan yang terus terjadi, terutama pada sektor properti yang dilanda krisis, yang terus menghambat pemulihan ekonomi yang kuat.

 

Meskipun merupakan negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia, China masih menghadapi hambatan dalam mencapai pemulihan pasca-COVID yang kuat. Tantangannya mencakup tekanan pada pasar perumahan, risiko utang pemerintah daerah, pertumbuhan global yang lambat, dan ketegangan geopolitik, yang secara kolektif mengurangi momentum perekonomian.

 

Tantangan-tantangan ini menyoroti rumitnya menavigasi lanskap perekonomian di tengah ketidakpastian yang sedang berlangsung, dan menekankan perlunya intervensi strategis untuk mengatasi permasalahan sistemik.