Chinese suppliers continued to trim export offers as weak local sentiment weighed
Even with a stronger Yuan against the US dollar, holding prices stable has become a challenge, let alone introducing any increases. These constant price adjustments underscore suppliers' efforts to balance maintaining margins with the need to respond to subdued demand.

Chinese polypropylene (PP) suppliers have announced fresh export offers with additional reductions this week, reflecting the dwindling trading sentiment on the domestic front. However, it appears that these makers are attempting to limit the extent of the fresh cuts, especially among cargoes priced at the lower end of the overall range given the already squeezed margins.
The latest overall export offers and changes from the previous price announcement are as follows:
Grade |
+/- |
Price (USD/ton) |
+/- |
Terms |
Combined and reported by CommoPlast |
||||
PPH Yarn |
-$5 |
$945 – 970 |
-$15 |
FOB China, LC AS |
PPH Inj |
Stable |
$955 – 975 |
-$15 |
FOB China, LC AS |
BOPP |
-$5 |
$950 – 975 |
-$15 |
FOB China, LC AS |
PPBC |
Stable |
$975 – 1010 |
-$20 |
FOB China, LC AS |
Depresiasi yang terus menerus dalam sentimen lokal telah memaksa eksportir China untuk membuat keputusan sulit. Bahkan dengan Yuan yang lebih kuat terhadap dolar AS, menjaga harga tetap stabil telah menjadi tantangan, apalagi memperkenalkan kenaikan. Penyesuaian harga yang konstan ini menekankan upaya pemasok untuk menyeimbangkan pemeliharaan margin dengan kebutuhan untuk merespons permintaan yang lesu.
Seorang perwakilan dari produsen utama menyatakan, “Kami bersedia menurunkan harga hingga $940 per ton FOB China untuk pembelian dalam jumlah besar. Dengan harga dan biaya pengiriman yang lebih lembut, kami percaya penawaran kami lebih menarik bagi pembeli Asia sekarang dibandingkan bulan lalu.”
Angka terbaru menunjukkan penurunan signifikan dalam tarif angkutan laut dari Pelabuhan Ningbo, Tiongkok. Biaya pengiriman telah turun sebesar 9,7% ke Ho Chi Minh, Vietnam, 12,7% ke Malaysia, 13,8% ke Jakarta, Indonesia, dan 39,7% ke India dibandingkan minggu sebelumnya. Penurunan biaya pengiriman ini diharapkan akan membuka peluang ekspor bagi penjual di China.
Sementara itu, skenario pasokan di lokal China berkembang dengan cepat. Restart dari beberapa plant domestik setelah pemeliharaan menyebabkan pemulihan pasokan PP yang cepat. Peningkatan pasokan ini, ditambah dengan permintaan yang terus lemah, dapat memberikan tekanan penurunan tambahan pada pasar lokal dan ekspor jika permintaan tidak membaik secara signifikan.
Written by: Kat Yun Yun
Edited by: Rochelle Nguyen