Official data: China’s manufacturing activities contracted in January, hitting a five-month low

Aktivitas manufaktur China turun ke level terendah dalam lima bulan pada bulan Januari, dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur resmi turun menjadi 49,1 dari 50,1 pada bulan Desember, menurut Biro Statistik Nasional (NBS).

Sementara produsen menyadari sifat musiman dari penurunan itu, penurunan di bawah batas kritis 50 poin yang mengindikasikan kontraksi, menegaskan kerentanan yang terus-menerus di sektor tersebut. Optimisme didorong kinerja kuartal keempat yang kuat pada tahun 2024, termasuk peningkatan laba industri tahunan sebesar 11% pada bulan Desember, sekarang tampaknya diredam permintaan yang menurun dan momentum pemulihan yang rapuh.

Penelitian lebih dekat pada data PMI mengungkapkan tanda-tanda yang meresahkan: pesanan domestik baru turun sebesar 1,8 poin persentase menjadi 49,2, sementara pesanan ekspor menurun lebih jauh, anjlok 1,9 poin menjadi 46,4, menyoroti melemahnya permintaan baik di dalam maupun luar negeri. PMI nonmanufaktur, yang mencakup jasa dan konstruksi, juga menurun ke 50,2, turun dari 52,2 pada bulan Desember, yang mencerminkan stagnasi ekonomi yang meluas.

Para pembuat kebijakan menjanjikan langkah-langkah stimulus tambahan pada tahun 2025, tetapi kekhawatiran tetap ada atas efektivitasnya. Analis memperingatkan fokus berkelanjutan pada peningkatan industri dan belanja infrastruktur, daripada langkah-langkah untuk meningkatkan konsumsi rumah tangga, berisiko memperburuk kelebihan kapasitas di pabrik-pabrik, menekan permintaan dan memperdalam tekanan deflasi.

----------------------------------

Written by: Derek Yong