Freightos Baltic: Global ocean freight rates slide as tariff uncertainty weighs on peak season demand
Global ocean freight rates continued their downward trajectory, with the trans-Pacific routes bearing the brunt of the decline as demand softened
|
Route |
Cost (USD/FEU) |
Changes |
|
Updated on 16 July 2025 |
||
|
Asia - US West Coast |
$ 2,369 |
â 24% |
|
Asia - US East Coast |
$ 4,888 |
â 5% |
|
Asia - Northern Europe |
$ 3,509 |
á 4% |
|
Asia - Mediterranean |
$ 3,802 |
â 4% |
Tarif pengangkutan laut global terus mengalami penurunan, dengan jalur trans-Pasifik paling terdampak karena permintaan melemah dan ketidakpastian meningkat menjelang tenggat waktu tarif penting pada awal Agustus.
Terlepas gangguan terus berlanjut di Terusan Suez, musim pengiriman puncak tradisional belum juga muncul, menambah tekanan turun pada harga spot. Jalur Asia–Pantai Barat AS mencatat penurunan paling tajam minggu lalu, anjlok 24% menjadi $2.369/FEU. Tarif ke Pantai Timur AS turun 5% menjadi $4.888/FEU, sementara koridor Asia–Mediterania turun 4% menjadi $3.802/FEU. Sebaliknya, jalur perdagangan Asia–Eropa Utara menentang tren umum, naik tipis 4% menjadi $3.509/FEU.
Perlambatan ini bertepatan dengan gelombang pemangkasan kapasitas saat para operator kapal berupaya menstabilkan tarif pengangkutan. Menurut Sea-Intelligence, kapasitas terjadwal pada jalur Asia–Amerika Utara Pantai Barat dipangkas sebesar 23% pada bulan Juni, mencerminkan penurunan tajam dalam aktivitas pengiriman lebih awal (front-loading) untuk ekspor China. Penyesuaian serupa juga terjadi pada jalur Pantai Timur, di mana kapasitas turun hingga 24% sejak awal Juni.
Pelaku industri mengaitkan lesunya aktivitas pengiriman dengan kehati-hatian para importir di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan. Dengan AS mempertimbangkan sanksi terhadap kapal-kapal China dan negosiasi tarif masih belum pasti, banyak pembeli menunda pengiriman sampai situasi menjadi lebih jelas.
“Juli biasanya merupakan puncak musim pengiriman, tetapi jelas bukan itu yang terjadi tahun ini,” kata seorang forwarder logistik. “Kami pada dasarnya sedang berada dalam pola menunggu sampai ada kejelasan soal tarif.”
Perhatian industri kini tertuju pada hasil pembicaraan tarif selama Juli dan Agustus. Hasilnya berpotensi mengubah jalur perdagangan, dinamika pengangkutan, dan sentimen pembeli secara signifikan menjelang kuartal keempat yang krusial.
Baca lebih detail di Freightos