EU targets Vietnamese PET imports with anti-dumping probe while retrospective measures imminent

Brussels resmi menempatkan impor PET Vietnam di bawah pendaftaran bea cukai, sebuah langkah untuk membuka jalan bagi penerapan bea anti-dumping secara retroaktif jika penyelidikan membuktikan tuduhan yang diajukan.

Penyelidikan ini merupakan tindak lanjut dari pengaduan resmi diajukan pada 9 April oleh PET Europe, sebuah asosiasi industri mewakili lebih dari 25% total produksi PET di Uni Eropa. Komisi Eropa resmi memulai penyelidikan pada 22 Mei, dengan mengikuti data awal yang menunjukkan margin dumping antara 11% hingga 19%, serta kesenjangan harga yang biasa disebut sebagai tingkat eliminasi cedera diperkirakan berada di kisaran 19% hingga 28% untuk periode Oktober 2023 hingga September 2024.

Produk sedang diselidiki adalah PET dengan viskositas 78 ml/g atau lebih tinggi, diklasifikasikan di bawah kode CN 3907 61 00 dan berasal dari Vietnam. Meski kode CN hanya bersifat indikatif dan dapat direvisi, kode ini menjadi dasar kerja bagi otoritas bea cukai mulai melacak impor.

Berdasarkan Regulasi Dasar Anti-Dumping Uni Eropa, pendaftaran bea cukai merupakan prasyarat menerapkan bea secara retroaktif jika hasil akhir menetapkan impor dumping itu menyebabkan kerugian bagi industri Uni Eropa.

Akibatnya, pengiriman PET dari Vietnam kini akan dicatat di perbatasan blok itu. Pendaftaran ini akan tetap berlaku selama sembilan bulan sejak tanggal efektif regulasi (18 Juli 2025), memungkinkan Uni Eropa untuk menerapkan bea secara retroaktif jika hasil penyelidikan membenarkannya.

Penyelidikan ini merupakan bagian dari tren yang meluas dalam tindakan perlindungan perdagangan Uni Eropa, sebagai upaya melindungi industri lokal dari dampak kelebihan kapasitas global dan persaingan yang didukung negara.

Written: Farid Muzaffar